Sebagai seorang penjual, Anda wajib berfikir mengenai cara-cara kreatif dalam membuat promo. Ini akan meningkatkan penjualan dibandingkan dengan berjualan lurus-lurus saja, ala kadarnya tanpa sentuhan promo unik.
Dalam artikel kali ini saya akan membahas 7 tipe promo unik yang akan sulit di tolak oleh siapapun. Apa saja itu? Kita bahas satu per satu sekarang:
1# Gratis bersyarat
Secara umum, tidak ada orang yang tidak suka dengan kata GRATIS. Jualah sebuah produk lalu siapkan produk lain untuk dijadikan hadiah gratisan.
Contohnya Anda menjual sepatu kulit lalu siapkan hadiah sepasang misalnya kaos kaki. Tidak masalah jika Anda menaikan sedikit harga jual sepatunya. Umumkan dalam promosi Anda seperti ini “GRATIS Kaos Kaki untuk setiap Pembelian Sepasang Sepatu!”
Jika ingin lebih ekstrim jadikanlah barang yang nilainya lebih mahal untuk dijadikan hadiah gratis. Lah kok, ya nanti rugi?
Tidak, kuncinya adalah dengan membeli barang yang dijadikan sebagai hadiah langsung dari pabriknya dalam jumlah besar. Sebagai contoh, “Beli TV dapat Kulkas” .
Ini promo gila, tapi bukan mustahil dan jika Anda berhasil mewujudkannya ini tentu sangat powerfull. Misalnya Anda bekerjasama dengan perusahaan kulkas yang belum populer, buatlah kerja sama saling menguntungkan sehingga Anda mendapatkan harga istimewa. Mungkin kan?
2# Diskon (potongan harga)
Banyak orang tertarik dengan diskon bahkan ada yang sampai rela menempuh jarak jauh, mengantri lama, berdesak-desakan dan sebagainya untuk sebuah potongan harga tersebut.
Sebetulnya semua orang sudah tahu bahwa diskon tidaklah sepenuhnya potongan harga. Penjual sebelumnya menaikan harga awal, atau produk tersebut memang cuci gudang, stok lama, barang kualitas dibawah standar dan sebagainya. Banyak udang dibalik batu. hehe
Buatlah promo diskon dalam rangka memperingati hari tertentu misalnya bertepatan dengan ulang tahun perusahaan Anda atau memperingati hari-hari besar.
Diskon yang menarik adalah diskon yang gila-gilaan misalnya diskon 75%. Jika yang Anda jual adalah produk digital, Anda akan lebih leluasa dalam membuat promo diskon ini. Bahkan Anda bisa membuat promo ekstrim yaitu diskon 99% alias menggratiskan.
Produk digital seperti ebook, e-course, video tutorial, Anda tidak perlu biaya untuk cetak ulang, produk tersebut bisa digandakan berapapun jumlahnya sehingga memungkinkan untuk Anda bagikan gratis sekalipun.
Tentu saja diskon 99% ini hanya senjata untuk Anda membuat kontroversi saja. Jangan lupa untuk membatasi misalnya hanya untuk 10 orang pertama. Tujuannya tentu agar kontroversi menyebar, lalu menjadi sorotan, dan banyak orang akhirnya menjadi penasaran akan tetap order meski harga kembali normal.
3# Paket atau bundle
Misalnya jika membeli 1 harganya 100 ribu, tapi kalau beli 2 harganya cukup 150 ribu. Beli satuan harganya lebih mahal tapi beli dalam jumlah besar jauh lebih murah.
Promo ini menarik dan bagi orang yang peduli penghematann akan berfikir keras melakukan kalkulasi di otaknya. Sulit sekali untuk ditolak terlebih produk yang Anda jual memang kebutuhan mereka.
Bahkan untuk beberapa kasus, meskipun produk yang dijual bukan produk kebutuhan utama, jika kita membundle atau menjadikan satu paket dengan produk lain yang lebih penting, akan cukup menarik perhatian calon pembeli.
Ini akan membuat mereka berfikir bahwa, mereka membeli barang kebutuhan mereka dengan harga lebih mahal sedikit tapi mendapatkan bonus.
4# Limited offer (batas waktu)
Berikan konsumen sebuah keuntungan dengan syarat membeli dalam batas waktu yang Anda tentukan. Keuntungan tersebut bisa berupa harga yang jauh lebih murah, mendapatkan beberapa produk unggulan sekaligus dan sebagainya.
Batas waktu ini bisa mendorong seseorang untuk bertindak cepat dan tidak lagi berniat menunda. Batas waktu akan memberi efek kelangkaan. Mereka akan berebut dan tidak mau kehilangan kesempatan emas. Ini merupakan cara yang terbukti sangat efektif dan patut Anda coba.
5# Trial (boleh uji coba)
Berikan kesempatan pada beberapa orang untuk membuktikan kualitas produk Anda. Misalnya Anda menjual materi kursus photoshop dalam bentuk video, kemudian memberikan beberapa video kepada siapapun yang tertarik, untuk sekedar menguji coba.
Jika memang produk Anda berkualitas, tidak perlu takut, orang yang betul-betul membutuhkan produk Anda pasti order. Kualitas itu gak bohong.
Tujuan dari trial ini adalah customer experience, lebih cocok jika strategi ini diterapkan untuk produk yang memungkinkan setiap orang order berulang ulang.
Sebagai contoh, ada kartu seluler yang menawarkan internet ngebut. Mereka membagikan kartu perdana gratis disertai kuota internet, ini namanya trial. Jika memang kualitas bagus, tidak perlu hawatir, orang-orang pasti akan lanjut berlangganan. Setiap bulan mereka akan isi ulang.
6# Voucher belanja berikutnya
Strategi voucher juga menarik. Misalnya belanja lebih dari 100 ribu dapat voucher belanja berikutnya senilai 50 ribu. Voucher ini rasanya seperti hadiah tapi sebetulnya tidak 100% hadiah.
Buktinya voucher tidak bisa diuangkan, harus digunakan untuk belanja lagi, kadangkala juga produknya sudah ditentukan. Bisa saja produk tersebut memang barang tidak laku, barang yang harganya fleksible untuk dimainkan dan sebagainya. Itulah trik penjual.
Selain itu voucher belanja gratis juga akhirnya akan membuat seseorang lebih sering berbelanja, semakin sering seseorang berada di suatu tempat perbelanjaan, akan terbiasa dengan suasana, tempat, pelayan, sistem, deretan produk dan sebagainya, diharapkan akan merasa nyaman dan terbiasa. Orang cendrung akan meneruskan kegiatan apapun yang membuat mereka nyaman.
Strategi ini berdampak doble. Pertama memberi kesan hadiah, yang kedua cara halus mengikat pelanggan untuk tetap berlangganan atau berbelanja di tempat kita.
Semoga bermanfaat